KOLESTEROL berlebih merupakan salah satu faktor risiko
timbulnya penyakit jantung dan pembuluh darah. Olahraga merupakan salah satu
cara ampuh mengikis tumpukan kolesterol dalam tubuh selain diet. Jenis olahraga
apa yang cocok?
“Berolahraga dapat meningkatkan ukuran dan jumlah protein
pengangkut kolesterol jahat (LDL) dalam
darah. Penurunan 1% LDL dapat mengurangi 2%-3% risiko penyakit jantung koroner maupun
stroke,” ujar spesialis olahraga dr Rachmad Wishnu SpKO di Jakarta, beberapa
waktu lalu.
Untuk menurunkan kolesterol, menurut Rachmad, yang cocok adalah
jenis olahraga pembakar lemak. Antara lain, jalan cepat, joging, bersepeda,
renang, dan senam aerobik.
“Kecuali bagi penderita obesitas, joging tidak dianjurkan karena
dapat menimbulkan cedera pada sendi-sendi tubuh seperti lutut,” ujarnya.
Sebaiknya, olahraga tersebut dilakukan 40-60 menit atau
2x20-30 menit. Durasi itu belum termasuk pemanasan sebelum berolahraga dengan
frekuensi olahraga lima kali per minggu.
“Bagi pemula, kuncinya adalah bertahap, mula-mula tiga kali
seminggu baru nanti lima kali seminggu,” imbuh Rachmad. (*/S-3)